PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH (E-WOM), BRAND AMBASSADOR DAN KOREAN WAVE TERHADAP MINAT BELI PRODUK SOMETHINC (Studi Kasus Pada Pengguna Aplikasi Shopee)
Keywords:
Brand Ambasador, E-WOM, Korean Wave, Minat beliAbstract
Industri kecantikan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa, terutama dari merek-merek lokal. Keberhasilan ini tak lepas dari strategi pemasaran yang jitu dan inovatif, yang mampu menarik minat dan membangun loyalitas konsumen. Salah satu kunci utama adalah pemanfaatan electronic word of mouth (E-WOM), di mana media sosial menjadi wadah bagi para pengguna untuk berbagi pengalaman dan ulasan produk, menciptakan efek domino yang positif. Selain itu, pemilihan brand ambassador yang tepat juga menjadi strategi penting. Sosok yang relevan dengan target pasar dan memiliki pengaruh kuat di media sosial mampu meningkatkan kredibilitas dan daya tarik merek. Tak ketinggalan, korean wave atau demam budaya korea pun turut mendorong popularitas kosmetik lokal yang terinspirasi dari tren kecantikan ala Korea. Perpaduan strategi-strategi cerdas ini, diiringi dengan kualitas produk yang mumpuni dan harga yang kompetitif, telah mengantarkan merek kosmetik dan skincare lokal Indonesia ke gerbang kesuksesan, bersaing sengit dengan merek-merek internasional. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh electronic word of mouth (E-WOM), brand ambassador dan korean wave terhadap minat beli produk Somethinc di kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 150 responden yang diperoleh dari penghitungan rumus jumlah minimal sampel. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan responden dengan kriteria tertentu yaitu, responden yang mengetahui tentang produk Somethinc di Surabaya. Hasil penelitian menunjukan electronic word of mouth (E-WOM) berpengaruh signifikan terhadap minat beli, brand ambassador berpengaruh signifikan terhadap minat beli dan korean wave tidak berpengaruh terhadap minat beli.